Kota Pekalongan, Infojateng.id â Akhiri bulan kemerdakaan Republik Indonesia, Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan menggelar kembali Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di seluruh kecamatan.
Kegiatan tersebut diselengarakan bertujuan untuk menjaga harga komoditas pangan di wilayah Kota Pekalongan.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinperpa Kota Pekalongan, Ani Kusumaningrum, menyampaikan, pihaknya bekerja sama dengan Perum Bulog setempat untuk mendistribusikan 1 ton beras, 100 sak gula pasir, dan 133 liter minyak goreng kepada masyarakat, dengan harga terjangkau.
âAlhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi karena mereka bisa mendapatkan paket sembako dengan harga lebih terjangkau dibandingkan di pasaran,â ujar Ani, saat memantau pelaksanaan GPM di Kecamatan Pekalongan Barat, baru-baru ini.
Dia menambahkan, selain menjaga kestabilan harga, GPM merupakan upaya pemerintah untuk menjaga stabilisasi pasokan komoditas pangan, di tengah dinamika pasar.
âKegiatan ini juga menjadi bentuk sinergi pemerintah pusat, daerah, dan Bulog untuk memastikan masyarakat tetap memiliki akses pangan murah berkualitas,â imbuhnya.
Asisten Manager Business Perum Bulog Kanwil Jawa Tengah, Dinastian, mengungkapkan, pihaknya menyalurkan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) khusus untuk Kota Pekalongan sebanyak 200 pak di setiap kecamatan.
Ia merinci harga setiap komoditas yang dijual dalam kegiatan GPM tersebut, yakni beras SPHP seharga Rp60 ribu per kemasan 5 kilogram, minyak goreng Rp15.500 per liter, dan gula pasir Rp16 ribu per kilogram.
âKami pastikan stok beras masih aman karena Kementerian Pertanian juga telah menugaskan Bulog untuk melakukan penyerapan gabah besar-besaran dari petani lokal. Jadi, di gudang Bulog saat ini, stok beras penuh dan siap digunakan untuk menjaga stabilisasi harga pangan murah,â beber Dinastian.
Dengan adanya GPM, imbuhnya, daya beli masyarakat tetap terjaga, inflasi daerah terkendali, dan ketahanan pangan nasional semakin kuat.
Salah seorang warga Kelurahan Sapuro Kebulen, Kecamatan Pekalongan Barat, Wahyuningsih, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan GPM tersebut.
âSaya beli paket sembako berupa beras, minyak goreng, dan gula pasir. Di pasaran harganya biasanya jauh lebih mahal,â kata Wahyuningsih.
Dia berharap kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan kembali, supaya masyarakat kecil, terutama yang ekonominya rendah, bisa terbantu. (eko/redaksi)
News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door
Gaming center adalah sebuah tempat atau fasilitas yang menyediakan berbagai perangkat dan layanan untuk bermain video game, baik di PC, konsol, maupun mesin arcade. Gaming center ini bisa dikunjungi oleh siapa saja yang ingin bermain game secara individu atau bersama teman-teman. Beberapa gaming center juga sering digunakan sebagai lokasi turnamen game atau esports.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.